Laboratorium ialah suatu tempat dilakukannya percobaan
dan penelitian baik ruangan tertutup ataupun terbuka. Pengertian laboratorium
yang paling umum dimengerti adalah merupakan suatu ruangan tertutup tempat
melakukan percobaan dan penelitian yang dilengkapi dengan sejumlah sarana dan
prasarana untuk tempat belajar siswasi. Laboratorium IPA bangunannya ataupun
ruang mencakup hal di bawah:
§ Tempat yang dilengkapi peralatan untuk melangsungkan
eksperimen di dalam sains atau melakukan pengujian dan analisis,
§ Bangunan atau ruang yang dilengkapi peralatan untuk
melangsungkan penelitian ilmiah ataupun praktek pembelajaran bidang
sains,
§ Tempat memproduksi bahan kimia atau obat,
§ Tempat kerja untuk melangsungkan penelitian
ilmiah.
Secara umum,
standar sarana dan prasarana laboratorium IPA SMP / MTs yang telah ditetapkan
oleh BSNP adalah sebagai berikut:
1. Berfungsi
sebagai tempat berlangsungnya kegiatan pembelajaran IPA secara praktik yang
memerlukan peralatan khusus.
2. Dapat
menampung minimum satu rombongan belajar.
3. Rasio minimum luas ruang laboratorium IPA adalah 2,4 m2
per peserta didik. Untuk rombongan belajar dengan peserta didik kurang
dari 20 orang, luas minimum ruang laboratorium IPA adalah 48 m2.
4. Ruang
penyimpanan(storage room) seluas 20% dari luas ruang
laboratorium.
5. Dilengkapi
dengan fasilitas untuk memberi pencahayaan yang memadai untuk membaca buku dan
mengamati objek percobaan.
6. Tersedia
instalasi air bersih.
7. Dilengkapi
sarana yang memadai.
a. Perabot
(meja, kursi, lemari dan bak cuci)
b. Peralatan
pendidikan
c. Media
pendidikan
d. Perlengkapan
lain(keamanan, kebersihan dan keselamatan kerja lab)
Standar ruangan yang perlu ada didalam suatu
laboratorium IPA yaitu:
· Ruangan Laboratorium.
· Ruang persiapan.
· Ruang penyimpanan.
· Ruang timbang
· Ruang praktikum.
· Kebun sekolah (rumah
kaca).
Rambu-rambu ukuran ruangan standar
laboratorium:
Ø Ruangan praktikum : ± 2,5 m2/orang, ex: untuk
20 peserta didik luasnya 50 m2
Ø Ruangan persiapan : ± 20 % dari ruang praktikum
Ø Ruangan penyimpanan :
± 20 % dari ruang praktikum
Ø Ruangan staf laboran : ± 20 % dari ruang praktikum
Bangunan Laboratorium
Instalasi
Instalasi laboratorium IPA meliputi instalasi listrik
dan instalasi air. Instalasi listrik diperlukan untuk mengoperasikan peralatan
dan penerangan pada saat kegiatan praktikum. Instalasi air sebagai salah satu
keharusan dalam meningkatkan kebersihan dan juga mendukung jalannya kegiatan di
laboratorium.
Pembuangan limbah.
Setiap laboratorium harus memiliki area pembuangan
limbah dan pengolahannya agar tidak mencemari lingkungan(merusak keseimbangan
lingkungan). Untuk laboratorium kimia dan biologi merupakan hal yang sangat
diperhatikan mengingat jenis dan sifat limbah yang dihasilkan. Sedangkan limbah
dari laboratorium fisika umumnya hanya merupakan bahan-bahan yang habis pakai.
Oleh karena itu diperlukan kotak sampah untuk pembuangan sementara limbah-limbah
tersebut.Contoh desain laboratorium IPA SMP kapasitas 20 siswa. Desain oleh Wiwik Susilowati mahasiswa Pendidikan IPA UNY 2010.
 |
| design Laboratorium IPA SMP (kapasitas 20 orang) |